Jelang Voting Day, 902 Personel Pam TPS Ikut Bimbingan Psikologi dan Rikkes Berkala

Kasubbid Penmas Kompol Sugeng Lestari. (Foto: Istimewa)

Palu Ngataku – Menjelang tahap pemungutan suara (voting day), sebanyak 902 personel Polda Sulteng yang terlibat dalam pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) mengikuti bimbingan psikologi dan pemeriksaan kesehatan (rikkes) berkala.


Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Satgas Operasi Mantap Brata Tinombala 2024 melalui Subsatgas Psikologi bertempat di hotel Best Western Palu, Selasa (30/1/2024).


Kasatgas Humas OMB Tinombala melalui Kasubsatgas Publikasi Kompol Sugeng Lestari mengatakan, Bimbingan psikologi ini terdiri dari pembekalan dan pemeriksaan psikologis anggota yang bertujuan utk memetakan kondisi psikologis anggota saat ini sehingga dapat menjadi referensi bagi pimpinan untuk melakukan langkah-langkah dalam menjaga kesehatan mental dan fisik personel Pam TPS, serta meningkatkan kemampuan mereka dalam menjalankan tugas pengamanan TPS, ujarnya.

Baca Juga  200 Personel Polres Morowali Utara Diterjunkan Pengamanan Malam Takbiran


Djoko menyebut, bimbingan psikologi dapat membantu personel Pam TPS untuk mengelola stres dan emosi, serta meningkatkan kemampuan mereka dalam menghadapi situasi-situasi sulit yang akan terjadi, sebutnya.


Untuk memastikan kesiapan personel Pam TPS, perlu dilakukan berbagai upaya, salah satunya adalah dengan memberikan bimbingan psikologi. Selain itu, personel yang terlibat Pam TPS akan melaksanakan pemeriksaan kesehatan berkala, ungkap Djoko.


Pemeriksaan kesehatan berkala dapat membantu mendeteksi dan mencegah penyakit, serta memastikan bahwa personel Pam TPS dalam kondisi yang prima untuk menjalankan tugas, tambahnya.


Pemeriksaan kesehatan berkala yang dilakukan meliputi pemeriksaan fisik, pemeriksaan laboratorium, dan pemeriksaan penunjang lainnya. Hasil pemeriksaan kesehatan ini akan menjadi dasar untuk menentukan kelayakan personel Pam TPS untuk menjalankan tugasnya.

Baca Juga  Gubernur Sulteng dan Bupati Donggala Mendukung Penuh Pembangunan Mesjid dan Pondok Pesantren


Oleh karena itu, bimbingan psikologi dan pemeriksaan kesehatan berkala perlu menjadi perhatian serius bagi penyelenggara pemilu, salah satunya personel yang melaksanakan pengamanan TPS, pungkasnya.

banner

Komentar