Personel Polsek Mori Atas saat melakukan Olah TKP dan langsung mengevakuasi mayat. (Foto: Humas Polres Morut)
Palu Ngataku – Warga Desa Pambarea dihebohkan dengan adanya penumuan mayat dengan jenis kelamin laki-laki dalam kondisi tergantung diatas pohon, pagi tadi sekira pukul 08.00 wita, Sabtu (19/8/2023).
Mayat yang diduga gantung diri tersebut ditemukan oleh salah seorang warga atas nama Junbert Hocean Pagalu umur 27 tahun yang hendak memanen buah sawit di lahan milik bapak Yones.
Kapolres Morowali Utara AKBP Imam Wijayanto. S.I.K., M.H membenarkan kejadian tersebut.
“Iya benar, pada hari Sabtu 19 Agustus 2023 sekira pukul 08.00 Wita adanya peristiwa penemuan mayat di Desa Pambarea Kecamatan Mori Atas Kabupaten Morowali Utara. Dari hasil pemeriksaan hingga siang ini korban di indentifikasi bernama Nover Podone, umur 30 tahun,” ucap Kapolres.
Adapun kronologi kejadian bermula saat Hoecen (saksi) sedang memanen sawit di kebun milik Yones. Saat akan memanen didekat kolam Hoecen mencium bau busuk namun saksi tetap melakukan panen buah sawit namun bau busuk semakin kuat dan Lk. Hoecen melihat ada ikatan tali yang tergantung di pohon rambutan karena tingginya rumput saksi mendekat ke arah pohon rambutan tersebut dan langsung melihat Korban telah tergantung,” ungkapnya.
Melihat hal tersebut, saksi langsung berlari memberitahukan kepada Lk. Yones dan langsung melaporkan kepada pihak Polsek Mori Atas. Dan pada pukul 08.49 Wita Personel Polsek Mori Atas tiba di TKP penemuan mayat tersebut dan langsung melakukan Olah TKP dan langsung mengevakuasi mayat tersebut ke Puskesmas Tomata, terangnya.
“Penyebab pasti kematian korban, kami masih lakukan penyelidikan. Info sementara dari pihak keluarga, Korban mengakhiri hidupnya diduga karena mengalami depresi akibat permasalahan keluarga. Almarhum telah dimakamkan di Pekuburan Umum Desa Tomata Kecamatan Mori Atas Kabupaten Morowali Utara pukul 14.30 Wita tadi atas persetujuan keluarga,” pungkasnya.
Komentar